TIMIKA, wartamimika.com - Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Ketahanan Pangan, bekerjasama dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Bulog, Komunitas Petelur, Ayam Potong, Komunitas Peternak Babi,TP PPK Kabupaten Mimika, dan Dinas Perikanan kembali menggelar pasar murah yang bertempat di halaman Gedung “Eme Neme Youware” Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, pada Sabtu (21/12/2024).
Kegiatan Pasar murah ini pun diserbu oleh ratusan warga Mimika yang ingin membeli sembako maupun bumbu dapur. Antrian pun terlihat memadati sektor penjualan daging Babi segar yang dipersiapkan Pemerintah Kabupaten Mimika sejumlah 40 ekor dan di jual dengan harga Rp. 100rb per kilo jauh dibawah harga pasar umum.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mimika, Yulius Koga, S.Sos., M.Si., menyampaikan jika, ini merupakan kegiatan puncak dari serangkaian kegiatan pasar murah yang dilakukan pemerintah Kabupaten Mimika pada tahun ini. Ia mengatakan subsidi yang diberikan untuk daging babi sangat besar karena, untuk Kabupaten Mimika sendiri komoditi daging babi merupakan salah satu komiditi untuk mengukur inflasi di kabupaten Mimika yang dilakukan Badan Pusat Statistik.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mimika, Yulius Koga, S.Sos., M.Si., Foto : Warta Mimika |
“Hari ini puncak dari pasar murah ditahun 2024, kenapa agak berbeda dari sebelumnya ada daging babi, karena teman – teman di BPS masukkan menjadi salah satu komoditi untuk mengukur inflasi. Kendati dipasar masih harga normal tetapi tetap dimasukkan jadi komoditi yang dijual pada pasar murah ini karena menyongsong Nataru”, ungkapnya.
Adapun harga bahan pokok lain yang dijual di pasar murah antara lain beras premium 10 kg Rp140.000, Beras SPHP 5 kg Rp63. 000, Gula 1 kg Rp13.000, Minyak Goreng 1 liter Rp14.000, Telur Ayam 1 rak Rp55.000, dan juga beberapa komoditi lain baik sayur – sayuran dan minuman kaleng.
Diharapkan dengan adanya operasi pasar murah ini dapat membantu masyarakat yang membutuhkan, khususnya bagi yang merayakan Hari Raya Natal di Tahun 2024. (HK-WM)